oleh ARaFa
Lekat tak terjamah
Hangat tak terarah
Tak mengapa itu takpenting
Bahagiamu itulah maha penting
Detik ini bahagia
Yang telah kala terlebih jua
Sungguhku tak perlu meminta
Karena di dekatmu,
Aku teramat gembira
Teduh, tenang, simpulmu,
Kini sungguh itu bahagiaku
Aku memang lancang berbicara
Namun, jangan kau bawa lukis busukku
menuju indah mimpimu
merusak waktu bahagiamu
bersamanya
26/12/2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar