Minggu, 06 Januari 2013

Perempuan ^_^



^ Perempuan ^
 IBU… Seorang perempuan yang selalu membuat saya tenang. Celoteh hiburan takkan pernah tergantikan. Kepribadian menawan mengingatkan pada kasih sayang pemilik Seluruh alam. Pengorbanan yang mendalam, takkan bisa saya bayar. Sebesar gunung, seluas lautan, setinggi langit, bahkan setetes ASI pun tak mungkin terbalaskan. Keikhlasan, kasih sayang, kepedulian semua ada dalam sosok IBU.
Ada satu orang perempuan yang bukan IBU, saudara perempuan kandung, teman, apalagi sahabat sebelum saya mengenalnya. Dia adalah sosok perempuan yang sholehah, baik, menyenangkan, ikhlas, penyayang, dan sabar. Pertemuan yang tak pernah saya bayangkan sebelumnya. Rasa cinta begitu tak tertahankan sekarang. Kemuliaan akhlaknya, ilmu pengetahuan banyak, kecantikan terpancar dari wajah riangnya. Perempuan yang kini saya cinta setelah IBU, dan adik-adik perempuan.  Perempuan itu mengubah hidup saya, tepatnya membuat saya menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya.
Pertemuan singkat namun intensif berpengaruh besar dalam perubahan ini. Mengkaji ilmu sang pencipta, menumbuhkan cinta terhadap Rasulullah, jalan jihad sederhana, perbaikan akhlak, toleransi, infak, memaknai ukhuwah, luruskan niat, ikhlas, sabar, kebersamaan, salam, indahnya surga, dan masih banyak lainnya.
Sebuah teori memang mudah terucap, namun dia tak pernah memaksa saya untuk langsung praktik di kehidupan nyata. Cukup dengan cara dia menjadikan teladan bagi saya. Penampilan sederhana penuh makna. Ilmu bermanfaat bukan sekedar angka. Persaudaraan indah bertebaran dimana-mana.
Waktu terus berlalu, hukum alam semua tahu. Ada pertemuan pasti ada perpisahan. Begitu pula saya dan dia. Kebersamaan yang terjalin, canda tawa, kesedihan dosa masalalu, semangat saat futur, kasih sayang yang tak pernah saya lupakan.
Baru kali ini saya merasakan cinta berbeda. Terhadap seorang perempuan sederhana berakhlak mulia. Ilmu menyatukan kita. Jadilah orang yang bermanfaat bagi sekitar. Pesan yang selalu dia katakana. Semoga kita dipertemkan di tempat terindah saat berada di sisiNya kelak. Semoga apa yang ada di lingkungan kita, menjadi saksi bahwa kita selalu merindukan bertemu dengan Nya. Dengan kekasihNya. Kenikmatan yang kita terima jangan lupa untuk disyukuri. Pintu taubat selalu terbuka, saat kita azzam untuk berubah. Mencari keridhoanNya. Luruskan niat. Ikhlaskan hati. Istiqomah selalu di jalan lurusNya.
^_^
Kini.. perempuan itu pergi meninggalkan saya dengan hati baja penuh semangat. Kuat berada di jalanNya. Lembut bertutur dengan hikmah. Memulai berpraktik, penerus mujahid yang syahid.
Perempuan itu telah menyempurnakan agamanya. Kebahagiaan terpancar jelas dari raut wajah yang selalu ceria. Lebih ceria, lebih bersyukur dan indahnya jalinan kasih pada waktunya. Imam yang bersanding kesholehannya. Berjalan bersama menuju ridhoNya. Ibadah indah menjadi lebih indah. Mengecap surga dunia dengan kasihNya. Syukur tak henti terucap lewat bibir manisnya. Zuhud, mejadi kunci utama. Istiqomah dan bersyukur penopang segalanya.
Pesan saya untuk dia:
Terimakasih atas segala yang engkau berikan kepada saya. Ilma bermanfaat yang engkau berikan akan saya tebar. Estafet dakwah kemuliaan. Kasih sayang terindah persaudaraan. Cinta ini takkan padam. Kelak, saya ingin bertemu engkau di tempat indah di sisiNya. Saksi kehidupan perbaikan saya. MencintaiNya, Rasulullah, OrangTua, saudara di Palestina, juga kaum muslimin di seluruh dunia.
Semoga engkau bahagia sampai ke surga, bersama pendamping itu. Maaf atas kesalahan yang sering saya perbuatan. Plin-plan dalam kebaikan. Doakan saya ukhti… menjadi perempuan seperti engkau yang meginspirasi banyak orang untuk berubah menjadi lebih baik. ^_^

24 Shafar 1434

Tidak ada komentar:

Posting Komentar